Kalau ditanya keterampilan apa yang kami miliki sekeluarga. Jawabannya adalah menjahit. Kami sekeluarga baik perempuan maupun laki-laki dapat memainkan mesin ini. Ayah, ibu, kakak, ipar, dan aku sendiri. Tapi sayangnya untuk kaum adam hanya bisa “menjahit” saja, berbeda dengan kaum hawa (ibu, kakak, dan aku) kami bisa mengolah keterampilan kami menjadi lebih “bernilai”.
Dimulai dari ibu, beliau dapat melakukan apapun dengan mesin yang satu ini. Tidak usah ditanya, soalnya sudah senior sich, jadi pengalamannya sudah mumpuni. Sedangkan kakakku lebih suka pada dua hal, yaitu membuat baju kerja dan membuat gorden. Lain lagi denganku, aku lebih suka pada hal-hal kecil yang lucu. Dan yang paling aku sukai adalah membuat “kantong ajaib”, yah pokoknya sesuatu yang bermanfaat sebagai kantong barang. Contohnya, tempat pensil, tempat mukena, sampul buku, sampul map, gantungan serbaguna, sementara itu dulu sih.. J tapi sekarang sudah lumayan malas untuk meneruskannya. Jadi aku tularkan “ilmu” ini kepada anak didikku terutama mereka yang mengambil jurusan tata busana.
dan ini dia beberapa hasil karyaku.. ^^
tas mukena
sampul buku
gantungan serbaguna
tempat pensil dari kain flanel
aneka model tempat pensil
12 responses to “Bentuk Kecil dari Kreativitas”
Ely Meyer
Juni 3rd, 2012 pukul 04:36
WOW …. karyanya cantik cantik Dee, kreatif sekali kamu, pasti byk yg suka deh kalau ditampilin di blog begini
aku dr dulu pengenn jahit lho Dee, tapi ya bgtlah alasan melulu kalau mau kursus jahit, salut deh sekelurga pandai menjahit semua
dee_faj
Juni 3rd, 2012 pukul 04:50
maksih mbak El.. 😉
wahh kalo menurutku mbak El ini lebih pantes jd penulis ketimbang penjahit,, bener deh mbak… 🙂
Ely Meyer
Juni 3rd, 2012 pukul 05:25
maunya bisa jadi dua duanya nih, sayang belum kesampaian semuanya, nulis juga msh abal abalan 🙂
tapi bener lho, aku pengen sekali menjahit, sayangnya kalau ke tanah air itu wktnya mepet, nggak mungkin aku ambil kursus jahit 😦
dee_faj
Juni 3rd, 2012 pukul 06:15
sipp semangat mbk!! entar aku pasti baca bukunya 😀 gak usah kursus mbak, yang penting punya mesinyya, kan bisa latihan sendiri di rumah… sambil berkebun, sambil menjahit, sambil menulis 😉
dee_faj
Juni 3rd, 2012 pukul 05:39
sipp semangat mbk!! entar aku pasti baca bukunya 😀
gak usah kursus mbak, yang penting punya mesinyya, kan bisa latihan sendiri di rumah… sambil berkebun, sambil menjahit, sambil menulis 😉
Ely Meyer
Juni 19th, 2012 pukul 05:56
hallo Dee apa kabar ? kapan ada cerita baru lagi nih ?
met hari selasa ya
dee_faj
Juni 19th, 2012 pukul 06:51
hihihi.. mudah2an scepetnya mbak.. soale lagi “kemrungsung”… makasih mbak dah ngingetin 🙂
Ely Meyer
Juni 19th, 2012 pukul 06:52
wadew .. dah lama aku ngak denger kata kemrusung
semoga segera hilang ya kata kemrusungnya ^_^
dee_faj
Juni 19th, 2012 pukul 06:57
siiipp mbak.. aminn2… ^^
cumakatakata
Agustus 19th, 2012 pukul 15:35
wah bagus2… saya tertarik sama sampul bukunya….
Ceritaeka
Agustus 21st, 2012 pukul 14:47
Wow mbak Dee… KEREN banget!
Kalau dikelola bisa jadi sumber penghasilan tambahan ya mbak…
SALUT
dee_faj
Agustus 21st, 2012 pukul 14:51
makasih.. 🙂
betul mbak.. sayang saya belum punya ilmu manajemen bisnis..